PONTIANAK-TODAY. Dalam sebuah system perekonomian sebuah negara, lembaga keuangan memiliki peran yang sangat penting, bahkan kondisi lembaga keuangan menjadi salah satu indikator baik tidaknya keadaan ekonomi suatu negara.
Menyikapi hal tersebut Institut Agama Islam Negeri Pontianak (IAIN) sebagai salah satu lembaga pendidikan yang menyiapkan tenaga-tenaga terampil dibidang ekonomi khususnya ekonomi syariah terus berusaha meningkatkan kualitas lulusannya salah satunya dengan memberikan pembekalan yang cukup selain di kelas kuliah juga melalui pelatihan-pelatihan komprehensip yang melibatkan praktisi dibidang terkait.
Salah satu kegiatan yang diselenggarakan oleh Jurusan Perbankan Syariah Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam hari ini (20/5) adalah Pelatihan Perbankan Syariah Berbasis SKPI, Kegiatan ini menghadirkan praktisi lembaga keuangan baik dari bank maupun non bank.
Ketua Jurusan Perbankan Syariah IAIN Pontianak Rasiam, MA mengatakan tujuan kegiatan ini adalah agar mahasiswa dapat berinteraksi langsung dengan pelaku lembaga keuangan sehingga dapat memperkaya pengetahuan mereka tentang lembaga keuangan baik bank maupun non bank serta memberi pembekalan matang kepada mahasiswa terkait Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI).
“Pada pelatihan ini mahasiswa juga mendapatkan materi bagaimana mendirikan sebuah lembaga keuangan mikro, jadi selain menjadi tenaga terampil diharapkan juga tumbuh jiwa enterpreneur” kata Rasiam pada saat membuka kegiatan pelatihan pagi tadi.
“Jadi selesai kuliah tidak hanya berpikir menjadi karyawan Bank, tapi bisa juga mendirikan LKM Syariah (lembaga keuangan mikro), nanti caranya diajarkan dalam pelatihan ini” lanjut Rasiam kepada peserta pelatihan yang jumlahnya lebih dari 150 orang.
Salah satu pemateri dalam acara tersebut Yong Arifin, SE mengatakan kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi mahasiswa Jurusan Perbankan Syariah IAIN Pontianak dan merupakan sebuah terobosan yang sangat baik. “LKM saat ini sudah sangat maju bahkan banyak LKM yang sudah beroperasi seperti layaknya Bank dan dengan kegiatan ini mahasiswa diharapkan dapat tertarik mendirikan LKM Sendiri” ungkap pria yang merupakan salah praktisi penyedia IT Perbankan dan LKM ini.
Kegiatan ini diselenggaran di Kampus IAIN Pontianak selama dua hari 20-21 Mei 2017 menghadirkan beberapa praktisi perbankan syariah dan lembaga keuangan mikro yang ada di Pontianak.(awe)