Singkawang-Today. Laga pamungkas grup D yang di helat pada hari Sabtu (12/08) sebenarnya bukanlah laga krusial yang mempertemukan 2 tim untuk berebut jatah tiket ke babak 16 besar. Kedua tim yang bertanding yaitu PS SPP dan Gelora Putra sebenarnya masing-masing sudah mengantongi tiket ke babak 16 besar, dengan hasil 1 kali menang melawan tim yang sama yaitu Putra Sarantangan. Secara matematis, apapun hasil pertandingan antara PS SPP melawan Gelora putra tidak akan berpengaruh untuk kedua belah tim.
Memegang 1 tiket untuk lolos ke babak 16 besar nampaknya tidak mempengaruhi sedikitpun tensi permainan yang di peragakan oleh PS SPP. Tim yang beranggotakan siswa-siswa Sekolah kejuruan studi pertanian ini tampil ngotot dalam laga melawan Gelora Putra dengan kemenangan skor meyakinkan 3 gol tanpa balas.
Kapten tim PS SPP, Panji Kartajaya, yang tampil cemerlang pada laga sebelumnya melawan Putra Sarantangan, kembali menunjukan peran vitalnya bagi tim dengan memborong 2 gol kemenangan yang di cetak pada menit 28 dan menit 50 setelah Stepanus Wandi mencetak gol terlebih dahulu untuk keunggulan PS SPP pada menit ke 6. Hasil kemenangan ini, mempertegas posisi PS SPP untuk melaju ke babak 16 besar sebagai juara grup D, sebuah pencapaian yang elegan untuk tim sepakbola sekolah kejuruan studi pertanian yang beralamat di Kelurahan Sijangkung kecamatan Singkawang Selatan.
Sementara itu, di laga pamungkas grup E yang mempertemukan antara Mentari Selatan (Sagatani) melawan Autolet (Roban) menghasilkan skor imbang tanpa gol. Hasil yang mengecewakan bagi tim Mentari Selatan, karena pada laga kali ini tim Mentari Selatan di tuntut untuk memenangkan laga, menyusul kekalahan mereka pada laga perdana melawan Gamora Junior (Karimunting).
Dengan hasil imbang ini, maka Autolet Dan Gamora Junior yang akan mewakili grup D di perdelapan final, Sedangkan Mentari Selatan menelan pil pahit dengan gugurnya mereka di fase grup (koz).