Politik

Soal Pengganti, Lain Midji Lain Pula Norsan

Ilustrasi Pilkada

Pontianak-Today. Pilkada serentak tahap 3 akan digelar pada tahun 2018 mendatang akan di ikuti oleh 171 daerah yang terdiri dari 17 provinsi, 115 kabupaten dan 39 kota.

Untuk di Kalimantan Barat sendiri akan diikuti oleh 6 daerah yakni Pemilihan Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Walikota Pontianak, Bupati Mempawah, Kubu Raya, Sanggau dan Kayong Utara.

Merupakan suatu hal wajar jika dalam sebuah suksesi kepala daerah publik menaruh perhatian pada siapa yang akan menjadi pengganti pejabat yang akan segera berakhir masa jabatannya.

Ada yang menarik dari dua daerah yaitu Kota Pontianak dan Kabupaten Mempawah, kedua daerah bertetangga ini sama-sama akan menggelar pilkada untuk mencari pengganti Walikota Pontianak dan Bupati Mempawah Saat ini, dari sekian banyak figur dan tokoh yang muncul issue petahana dan politik dinasti merupakan salah satu yang menarik perhatian banyak orang.

image: laman fb bang midji

Walikota Pontianak Sutarmidji jauh hari telah menjawab pertanyaan masyarakat tentang kemungkinan istrinya untuk dicalonkan menjadi penerusnya memeimpin Kota yang juga merupakan Ibu Kota Provinsi Kalimantan Barat

Melalui Laman Facebooknya Bang Midji menjawab pertanyaan netizen, “Saya pastikan isteri saya tidak mau, dan saya juga tidak akan ijinkan, tidak baik untuk pembangunan demokratisasi” tulis Walikota yang sering menanggapi keluhan warga lewat media sosial ini.

Hal sebaliknya terjadi di Kabupaten Mempawah, Meski belum mendapatkan informasi resmi dari Ria Norsan sepertinya Bupati Mempawah ini telah merestui sang Istri untuk ikut dalam kontestasi politik 2018 mendatang untuk menggantikan dirinya menahkodai Kabupaten Mempawah.

akun fb Erlina Ria Norsan

Pada Akun Facebook istri Bupati Mempawah Erlina Ria Norsan pada tanggal 4 Juli 2017 memposting status yang berbunyi “Bismillahirrahmanirrahim… Dengan niat untuk melanjutkan pembangunan dan esejahteraan masyarakat Kabupaten Mempawah, saya melalui anggota tim mengambil formulir pendaftaran bakal calon Bupati/Wakil Bupati Mempawah di Partai Golkar…Mudah-mudahan, Allah Subhanahu Wa Ta’ala memudahkan segala langkah dan ikhtiar ini.. Aamiin” tulis akun tersebut yang juga melampirkan foto kegiatan yang dimaksud.

Dalam sistem politik dan perundang-undangan di Indonesia memang memungkinkan bagi kerabat kepala daerah untuk ikut bersaing dalam perebutan kepemimpinan suatu daerah, semua kembali pada masyarakat yang mempunyai hak pilih untuk memilih pemimpin yang mereka percaya dapat membawa perubahan daerah mereka kearah yang lebih baik. (awe/redaksi)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Back to top button